Posted in

Yonif 756/WMS dan PMI Jayawijaya, Bersinergi Untuk Donor Darah

Yonif 756/WMS bekerja sama dengan PMI Jayawijaya menggelar kegiatan donor darah di Wamena, Papua Pegunungan, untuk membantu.

Yonif 756/WMS dan PMI Jayawijaya, Bersinergi Untuk Donor Darah

Donor ini melibatkan prajurit, anggota Persit, dan masyarakat, menekankan kepedulian kemanusiaan serta solidaritas. Setiap kantong darah yang disumbangkan berpotensi menyelamatkan nyawa pasien. Selalu update dengan berita terbaru dan terviral yang terjadi di Papua hanya ada di Info Kejadian Papua.

Yonif 756/WMS dan PMI Jayawijaya gandeng kekuatan

Batalyon Infanteri 756/WMS menggandeng PMI Kabupaten Jayawijaya untuk menggelar donor darah yang dipusatkan di Wamena, Papua Pegunungan. Kolaborasi ini dimaksudkan agar darah yang terkumpul dapat langsung dikelola dan disalurkan PMI kepada rumah sakit maupun fasilitas kesehatan yang membutuhkan.

Komandan Batalyon 756/WMS Letkol Inf Yoel Sry Liga menjelaskan, donor darah digelar untuk menyambut HUT ke-21 batalyon sekaligus menjawab kebutuhan stok darah di Jayawijaya. Menurutnya, banyak pasien di rumah sakit yang kesulitan mendapatkan darah, sehingga dukungan prajurit diharapkan dapat membantu menyelamatkan nyawa.

PMI Jayawijaya menyambut positif langkah Batalyon 756/WMS karena kebutuhan darah di wilayah tersebut kerap tinggi sementara pendonor masih terbatas. Melalui kegiatan ini, PMI bisa memperkuat cadangan darah untuk penanganan gawat darurat, operasi, serta ibu melahirkan.​

Anggota TNI dan Persit bersemangat ikut donor darah

Kegiatan donor darah diikuti oleh para prajurit Yonif 756/WMS dan anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XL yang datang bergantian ke lokasi. Sebelum mendonorkan darah, peserta menjalani pemeriksaan kesehatan awal, termasuk pengecekan tekanan darah dan kondisi fisik.

Antusiasme tampak dari banyaknya anggota yang mendaftar, meski tidak semuanya dinyatakan lolos screening medis. Bagi prajurit, donor darah menjadi kesempatan untuk menunjukkan kepedulian kepada warga sekitar di luar tugas utama menjaga keamanan.

Komandan batalyon menegaskan bahwa semangat solidaritas dan kepedulian menjadi roh utama kegiatan ini. Dengan menyumbangkan sebagian darah, para peserta merasakan dirinya terlibat langsung dalam upaya menyelamatkan nyawa orang lain. Ia berharap semangat tersebut dapat menginspirasi masyarakat umum.

Baca Juga: Apindo Papua Perkuat Ekonomi Riil Untuk Kesejahteraan Masyarakat

Darah yang Mengalir, Hidup Yang Terselamatkan

Darah yang Mengalir, Hidup Yang Terselamatkan

Dalam keterangannya, Letkol Inf Yoel Sry Liga menyebut setiap kantong darah yang disumbangkan mengandung harapan baru bagi pasien yang tengah berjuang di rumah sakit. Donor darah dipandang sebagai cara sederhana namun berdampak besar, karena satu kantong darah bisa membantu lebih dari satu orang penerima.

Ia menambahkan, kegiatan serupa akan terus digelar secara berkala sebagai bagian dari komitmen kemanusiaan Batalyon 756/WMS. Pihaknya ingin kehadiran prajurit di tengah masyarakat tidak hanya identik dengan operasi militer, tetapi juga dengan upaya kemanusiaan seperti bakti sosial dan pelayanan kesehatan.

PMI Jayawijaya menilai sinergi dengan Batalyon 756/WMS sangat membantu memperluas jangkauan pelayanan donor. Dukungan logistik, tenaga, dan kedisiplinan prajurit membuat pelaksanaan donor darah berjalan tertib dan aman.​

Komitmen Berkelanjutan Untuk Masyarakat Papua

Batalyon 756/WMS menegaskan bahwa kepedulian terhadap kesehatan masyarakat Papua Pegunungan akan menjadi program berkelanjutan. Selain donor darah, satuan ini juga membuka peluang kerja sama dengan berbagai instansi untuk menggelar kegiatan sosial lain, seperti pengobatan massal dan edukasi kesehatan.

Komandan batalyon menyatakan, kehadiran TNI di Papua tidak hanya fokus pada aspek pertahanan darat, tetapi juga menyentuh sisi kemanusiaan. Dengan turut membantu mengatasi kekurangan stok darah, Batalyon 756/WMS ingin memastikan masyarakat yang membutuhkan tetap memiliki akses layanan kesehatan layak.

Kegiatan donor darah bersama PMI di Jayawijaya menjadi bukti bahwa kolaborasi antara institusi militer dan lembaga kemanusiaan bisa memberikan dampak besar bagi kesejahteraan warga. Ke depan, Batalyon 756/WMS berharap semakin banyak pihak yang terlibat dalam gerakan kemanusiaan serupa.

Simak dan ikuti berita terupdate lainnya tentang Papua dan sekitarnya secara lengkap tentunya terpecaya hanya di Info Kejadian Papua.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari papua.antaranews.com
  2. Gambar Kedua dari papua.indonesiasatu.co.id