Posted in

Pesawat Smart Air Tergelincir di Bandara Tiom, Papua Pegunungan

Sebuah insiden mengejutkan terjadi di Lapangan Terbang Tiom, Kabupaten Lanny Jaya, Papua Pegunungan, ketika pesawat Smart Air tergelincir saat mendarat.

Pesawat-Smart-Air-Tergelincir-di-Bandara-Tiom,-Papua-Pegunungan

Pesawat jenis Caravan C208 dengan nomor registrasi PK-SNA itu tengah melakukan penerbangan kargo dari Timika, Kabupaten Mimika menuju Lanny Jaya.

Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya tentang seputaran Info Kejadian Papua.

Kronologi Insiden

Menurut laporan resmi, pesawat yang dikemudikan Kapten Irwan bersama kopilot Palma mengalami kendala saat proses pendaratan. Saat mencoba menyentuh landasan, pesawat tergelincir dan akhirnya keluar dari jalur landasan pacu.

Kejadian ini berlangsung cukup dramatis bagi petugas bandara dan aparat keamanan setempat yang segera merespons untuk mengevakuasi pesawat. Meski insiden ini cukup mengejutkan, kombinasi profesionalisme pilot dan koordinasi tim evakuasi memastikan bahwa tidak ada korban jiwa maupun penumpang yang terlibat, karena pesawat hanya membawa kargo.

Upaya Evakuasi Pesawat

Personel Polres Lanny Jaya bersama petugas bandara langsung mengerahkan alat berat untuk menarik pesawat kembali ke area landasan pacu. Namun, evakuasi mengalami beberapa kendala teknis.

Salah satu tantangan utama adalah perbedaan tinggi tanah di ujung landasan. Perbedaan ini membuat pergerakan pesawat menjadi sulit, karena badan pesawat sulit untuk ditarik dengan alat berat. Hingga Sabtu malam, posisi pesawat masih berada di ujung landasan, dan tim teknis terus berupaya menstabilkan kondisi agar proses evakuasi dapat berjalan dengan aman.

Kombes Cahyo menambahkan, “Hingga saat ini, pesawat masih berada di ujung landasan pacu dan proses evakuasi lanjutan masih dilakukan.” Petugas juga menekankan bahwa keselamatan tetap menjadi prioritas utama, sehingga proses penarikan pesawat dilakukan secara hati-hati.

Baca Juga: Prajurit TNI Gugur Diserang OPM di Papua Barat, Senjata Dirampas

Dampak Terhadap Aktivitas Bandara

Dampak-Terhadap-Aktivitas-Bandara

Insiden ini sempat menyebabkan gangguan sementara terhadap aktivitas di Bandara Tiom. Pendaratan dan lepas landas pesawat lain harus dijadwal ulang untuk sementara waktu guna memastikan keselamatan.

Meski bandara di Papua Pegunungan termasuk dalam kategori lapangan terbang kecil, Bandara Tiom berperan penting sebagai jalur distribusi barang dan kebutuhan pokok. Oleh karena itu, insiden tergelincirnya pesawat kargo ini menjadi perhatian serius, terutama dalam menjaga kelancaran distribusi bahan makanan dan logistik bagi masyarakat setempat.

Petugas bandara menegaskan bahwa operasi penerbangan akan kembali normal setelah pesawat berhasil dievakuasi dan kondisi landasan pacu dinyatakan aman. Sementara itu, pihak maskapai berkoordinasi dengan otoritas terkait untuk memastikan jadwal pengiriman barang tidak terganggu dalam jangka panjang.

Faktor Keselamatan dan Pencegahan

Insiden tergelincirnya pesawat ini menekankan pentingnya protokol keselamatan penerbangan di daerah dengan medan yang menantang seperti Papua Pegunungan. Faktor-faktor seperti kondisi landasan, cuaca, dan teknik pendaratan menjadi kunci untuk menghindari risiko.

Maskapai Smart Air sendiri telah menyatakan komitmen untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap prosedur pendaratan di bandara kecil dan menantang. Selain itu, tim teknis akan meninjau ulang peralatan dan kesiapan alat berat untuk evakuasi pesawat di lapangan yang tidak rata, sehingga kejadian serupa dapat dicegah di masa depan.

Selain itu, para pilot yang bertugas di wilayah pegunungan ini diingatkan untuk selalu melakukan briefing penerbangan ekstra dan menyesuaikan kecepatan serta sudut pendaratan dengan kondisi landasan setempat. Langkah-langkah preventif ini diharapkan dapat meminimalkan risiko kecelakaan pesawat kargo maupun penumpang.

Simak dan ikuti berita terupdate lainnya tentang Papua dan sekitarnya secara lengkap tentunya terpecaya hanya di Info Kejadian Papua.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari kumparan.com
  2. Gambar Kedua dari pribumi.co.id